Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Seni Musik, Unsur, Fungsi dan Contohnya Lengkap

Zeoiz - Seni musik adalah cabang seni yang fokus pada penggunaan harmoni, melodi, irama, tempo, dan vokal sebagai sarana untuk menyampaikan nilai-nilai seni dari seniman kepada penikmat seni. Secara singkat, musik adalah bentuk bunyi yang diungkapkan dengan ritme yang teratur dan melodi yang indah, sehingga seni musik dapat diartikan sebagai cabang seni yang menggunakan suara atau bunyi untuk menyajikan karya seniman.

Pengertian Seni Musik

Seni merupakan ekspresi atau perasaan manusia yang dituangkan dalam bentuk tertentu untuk dibagikan kepada orang lain. Kata "musik" berasal dari kata Yunani "mousikos" yang merujuk pada dewa keindahan yang berkuasa di bidang seni dan keilmuan. 

Seni musik diartikan sebagai cabang seni yang menggunakan nada dan suara atau kombinasi waktu untuk menyampaikan ekspresi, pesan, atau nilai-nilai. Secara singkat, seni musik adalah cabang seni yang menggunakan media suara atau bunyi dalam menyampaikan sebuah karya yang menyentuh pikiran dan perasaan manusia.

Unsur-unsur dalam Seni Musik

1. Harmoni adalah keselarasan bunyi yang merupakan gabungan dua nada atau lebih yang berbeda tinggi rendahnya. Harmoni merupakan gabungan beberapa nada yang dibunyikan secara serempak atau arpegic (berurutan).

2. Irama atau Ritme adalah bunyi atau sekelompok bunyi dengan bermacam-macam panjang pendeknya not dan tekanan atau aksen pada not. Irama juga merupakan susunan panjang pendeknya nada dan tergantung pada nilai titik nada. Irama merupakan rangkaian gerak yang menjadi unsur dasar dalam musik.

3. Melodi adalah susunan rangkaian nada (bunyi dengan getaran teratur) yang terdengar berurutan serta bersama dengan mengungkapkan suatu gagasan. Melodi digunakan dalam susunan lagu sebagai isian atau vokal inti.

4. Bentuk Lagu atau Struktur Lagu adalah susunan atau hubungan antara unsur-unsur musik dalam suatu lagu sehingga menghasilkan komposisi lagu yang bermakna. Sebuah lagu bisa didengarkan ketika sudah memiliki bentuk atau struktur yang jelas. Struktur lagu penting dalam langkah awal menciptakan sebuah karya seni musik.

5. Tanda Tempo adalah kecepatan dalam memainkan lagu dan perubahan-perubahan dalam kecepatan tersebut. Tanda tempo dibagi menjadi tiga bagian, yaitu tempo lambat, sedang, dan cepat. Kecepatan ini seringkali menjadi tantangan dalam bermusik, karena ketika tempo tidak teratur, akan berpengaruh pada musik yang sedang dimainkan.

6. Ekspresi adalah suatu ungkapan pikiran dan perasaan yang mencakup tempo, dinamik, dan warna. Ekspresi diperlukan dalam pementasan sebuah karya musik. Seorang vokalis harus mampu melakukan ekspresi, serta unsur ini juga harus dikuasai oleh semua pemain musik.

7. Timbre adalah kualitas atau warna bunyi. Keberadaan timbre dipengaruhi oleh sumber bunyi dan cara bergetarnya. Kualitas ini membedakan satu instrumen musik dengan yang lainnya. Timbre juga dapat menambah kesan emosional pada musik yang sedang dimainkan.


Fungsi Seni Musik

1. Mekanisme emosional bagi sebuah kelompok besar yang melakukan tindakan yang sama dapat dilihat dari contoh suku Indian Flathead dan mungkin juga suku Indian Amerika lainnya yang masih melestarikan lagu dan tarian tertentu meskipun kejadian asli dari penampilan tersebut sudah lama punah.

2. Pemuasan estetika dalam musik merupakan masalah yang tidak mudah, termasuk di dalamnya estetika dari sudut pandang pencipta atau penikmat, serta jika dipertimbangkan dengan salah satu fungsi utamanya, musik harus dapat didemonstrasikan bagi budaya selain budaya kita sendiri.

3. Hiburan dalam semua lapisan sosial, perlu diperjelas perbedaan hiburan murni yang tampaknya merupakan fitur musik masyarakat barat, dengan hiburan yang telah dikombinasikan dengan fungsi lain yang mungkin merupakan ciri masyarakat non-literasi yang lebih umum.

4. Alat berkomunikasi, selagi kita mengetahui bahwa masalah utama dari musik adalah menyampaikan sesuatu, kita tidak tahu seberapa jelas pesan tersebut, bagaimana, dan untuk siapa. Musik bukan merupakan bahasa universal, melainkan bentuk dari segi budaya sebagaimana musik adalah satu bagiannya

5. Representasi simbolis, Musik memiliki fungsi sebagai representasi simbolis dari hal-hal, ide, dan perilaku lain dalam masyarakat.

6. Respons fisik, Masih dipertanyakan apakah respons fisik dapat atau harus diakui sebagai bagian dari fungsi sosial dari musik. Namun, fakta bahwa musik dapat memicu respons fisik dapat dipertimbangkan dalam proses sosialisasi manusia, meskipun bentuk respons fisik yang muncul akan ditentukan oleh adat istiadat yang berlaku.

7. Penguat kesesuaian dalam norma sosial, Lagu-lagu yang dapat mengatur kontrol sosial memainkan peran penting dalam beberapa budaya, dengan memberikan peringatan secara langsung atau tidak langsung tentang perilaku yang dianggap seharusnya diterapkan.

8. Validasi instuisi sosial dan ritual keagamaan, Ketika musik digunakan dalam situasi sosial dan keagamaan, ada beberapa indikasi yang menunjukkan sejauh mana musik cenderung untuk memvalidasi institusi dan ritual tersebut.

9. Kontribusi terhadap stabilitas budaya, Musik memungkinkan ekspresi emosional, memberikan kenikmatan estetika, menghibur, mengkomunikasikan, memancing respons fisik, menguatkan kesesuaian norma, dan memvalidasi institusi sosial dan ritual keagamaan.

10. Kontribusi integrasi sosial, Musik menyediakan solidaritas untuk anggota masyarakat yang berkumpul, dan memiliki fungsi untuk mengintegrasikan kehidupan sosial.

Berikut adalah Contoh dari Seni Musik 

1. Seni musik tradisional adalah musik yang menggunakan irama khas tradisional, menggunakan bahasa daerah, alat tradisional, dan memiliki tempo yang santai atau lambat. Contohnya, musik ampar-ampar pisang.

2. Seni musik modern adalah musik yang memiliki tempo yang cepat dan telah dipoles dengan sentuhan teknologi pada instrumennya dan juga penyajiannya. Contohnya, musik dari lagu "Pergi Pagi Pulang Pagi" oleh Armada.

3. Seni musik keroncong adalah jenis musik Indonesia yang memiliki hubungan historis dengan musik fado milik Portugis. Contohnya, musik dari lagu "Bengawan Solo" oleh Gesang.

4. Musik klasik adalah musik yang berasal dari Eropa.

5. Musik jazz adalah musik yang terlahir dari penggabungan beberapa jenis musik seperti musik ragtime, blues dan musik Eropa terutama musik band.

6. Musik gospel adalah jenis musik yang biasanya didominasi oleh vokal dan biasa dinyanyikan oleh orang-orang Kristen saat beribadah.

7. Musik funk adalah jenis musik yang berasal dari tarian Afrika-Amerika.

8. Musik blues berasal dari masyarakat Afro-Amerika dan berkembang dari musik Afrika Barat.

9. Musik dangdut adalah jenis musik khas yang berasal dari tanah Melayu. Musik ini biasa dibawakan oleh Hajji Roma Irama (Raja Dangdut).

10. Musik hip hop adalah jenis musik yang berkembang di pantai timur AS, yang sering disebut sebagai East Coast Hip Hop.


Demikian ulasan mengenai Pengertian Seni Musik, Unsur, Fungsi dan Contohnya Lengkap, semoga bisa bermanfaat buat kalian serta bisa menambah wawasan yang luas lagi mengenai seni musik. Semoga bermanfaat

Posting Komentar untuk " Pengertian Seni Musik, Unsur, Fungsi dan Contohnya Lengkap"